Puasa kali ini tanpa mereka Yaa Robb kuat kan?

Harianto Choirul Huda • 11 Maret 2025

Semoga nanti di masa suksesku masih ada ayah dan ibu di dalamnya🤲

Puasa mengajarkanku sabar, dan ibu mengajarkanku ketulusan. Seperti ibu yang tak pernah lelah merawatku, semoga puasaku juga penuh keikhlasan.

Dulu ibu menahan lapar demi anaknya, kini aku belajar menahan lapar karena Allah. Semoga setiap puasaku menjadi bukti baktiku padamu, wahai ibu.

"Ya Allah, berkahilah ibu yang telah membimbingku dalam kebaikan, yang doanya menjadi pelindungku, dan yang kasihnya tiada habisnya, seperti rahmat-Mu di bulan suci ini."☹️

Di bulan Ramadhan, jangan hanya sibuk mengejar pahala sendiri. Ingat, surga ada di bawah telapak kaki Ibu dan doa Ayah adalah kunci keberkahan hidupmu. 🥹

 

Jika dulu Ibu yang membangunkanmu untuk sahur, kini saatnya kau yang membangunkan beliau untuk tahajud. Jika dulu Ayah yang mencari nafkah untukmu, kini saatnya kau berdoa agar Allah menjaga langkahnya.✨🤍

Ramadhan adalah waktu terbaik untuk berbakti. Saat Ibu lelah menyiapkan sahur, bantu dia. Saat Ayah tetap bekerja meski berpuasa, doakan dia. Ridha Allah ada pada ridha mereka.

"Ramadhan bukan hanya tentang ibadahmu, tapi juga baktimu." 🤍🥹

"Di bulan Ramadhan, Ibu tetap bangun lebih awal, menyiapkan sahur dengan lelah yang ia sembunyikan. Ia menunggu di meja makan, memastikan kau makan cukup agar kuat berpuasa. Lalu, saat berbuka, ia yang paling akhir duduk, memastikan semua kenyang sebelum ia menyentuh makanannya sendiri. Pernahkah kau benar-benar melihat pengorbanannya? Jangan biarkan Ramadhan berlalu tanpa membalas kebaikannya, walau hanya dengan pelukan, doa, atau sekadar kata terima kasih." 🥺

"Surga bukan hanya di masjid, tapi juga di ridha orang tua."

"Di meja sahur dan berbuka, Ibu selalu memastikan kau kenyang, meski dirinya sering menahan lapar."💖🥺

"Sebelum sibuk mengejar pahala, bahagiakan dulu Ibumu."😇

*"Ibu yang paling lelah di Ramadhan, tapi juga yang paling ikhlas."*🤍🤍

Untuk Ayah…

Aku rindu. Rindu semua hal yang mungkin nggak pernah aku punya pelukan, perhatian, dan kasih sayangmu. Aku selalu berharap bisa dipandang dengan bangga olehmu, diperlakukan seperti anak yang berharga. Tapi entah kenapa, aku selalu merasa jadi yang terpinggirkan.

Ayah, aku nggak pernah minta banyak. Aku cuma ingin merasakan bagaimana rasanya jadi anak yang dicintai. Tapi sekarang, semua itu tinggal kenangan yang bahkan nggak sempat aku miliki. Aku marah, aku kecewa, tapi yang paling besar… aku tetap sayang sama Ayah.

Semoga di sana Ayah bahagia. Semoga di sana Ayah tahu, meski aku sering terluka karena keadaan, aku tetap anakmu yang rindu dan sayang, walaupun dari kejauhan.

Untuk Bunda…

Bunda, aku rindu. Aku bahkan nggak sempat mengenalmu dengan utuh, tapi kehilanganmu meninggalkan ruang kosong yang nggak pernah bisa terisi. Aku sering bertanya-tanya, kalau Bunda masih ada, apakah hidupku akan lebih hangat? Apakah aku masih akan merasakan kesepian seperti sekarang?

Bunda, dunia terasa berat tanpamu. Aku sering merasa sendirian, nggak punya tempat untuk bersandar. Tapi aku yakin, kalau Bunda masih ada, Bunda pasti akan memelukku, menghapus air mataku, dan bilang kalau semuanya akan baik-baik saja.

Aku ingin Bunda tahu, meski kita terpisah sejak aku kecil, aku tetap anakmu. Aku tetap rindu, tetap ingin dipeluk, dan tetap ingin dicintai. Semoga di sana Bunda tenang, dan semoga suatu saat nanti aku bisa bertemu lagi dengan Bunda, di tempat yang lebih baik.

Ramadhan ini, bahagiakan Ibumu sebelum kau kehilangan waktu untuk itu.

Di meja sahur dan berbuka, Ibu selalu memastikan kau kenyang, meski dirinya sering menahan lapar. 😔

Sebelum sibuk mengejar pahala, lihatlah Ibumu ada surga di senyumnya.

Di setiap lelah, ada doa Ibu yang 
tak terputus. Di setiap rezeki, ada 
kerja keras Ayah yang tak terlihat. 
Hargai selagi mereka ada, karena 
ridha mereka adalah kunci surga.

➭ Quotes`ibu

 

Kategori Berita Kabar Ramadan
Semangat panitia ramadan masjid musolaku