🎙️Ustadz Abdurrahman Fadholi S.pd.I

 حفظه الله تعالى

📚 *Optimalisasi Ramadhan Bersama Alqur'an*

🕌 *DKM Al-Kautsar*

31 Maret 2023 / 9 Ramadhan 1444

 

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ 

 

Alhamdulillah pada Sore hari ini Allah ﷻ masih banyak sekali memberikan kepada kita kenikmatan²nya. Setelah Allah ﷻ Berikan nikmat islam, nikmat iman, nikmat kesehatan, nikmat Taufiq Allah ﷻ mudahkan kita semuanya untuk bisa melakasankan rangkaian ibadah di bulan romadhon yg mulia ini. Alhamdulillah sehingga kita smua Allah ﷻ mudahkan untuk berpuasa pada hari ini.

 

Ade² semuanya puasa Insyaa Allah??

Insyaa Allah iya atou Insyaa Allah tidak ini?? Insyaa Allah iya Alhamdulillah.

 

Ini adalah nikmat yg agung Allah ﷻ berikan kita taufiq untuk kita bisa Berpuasa kemudian sholat malam, sholat taraweh, kemudian membaca Alqur'an, juga bersedakah Maa Syaa Allah ini semuanya adalah Taufiq Dari Allah ﷻ.

 

لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ العَلِيِّ العَظِيْمِ

Artinya, “Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah yang maha tinggi lagi maha agung.”

 

Itu semua adalah karunia dan nikmat dari 

Allahﷻ. Alhamdulillah kita semuanya puasa, meskipun diantara kita sebagian mungkin secara fisik itu lemah, tapi Allah ﷻ mampukan dia untuk puasa seharian full dari mulai terbitnya fajar sampai dengan terbenamnya matahari. Fisiknya mungkin tidak kuat tapi puasa memang bukan masalah kuat fisik atou tidak, Akan tetapi adalah masalah kuat atou tidak imanya.

 

Jadi yg membuat kita sanggup berpuasa adalah karena imanya kepada Allah ﷻ. Itulah yg membedakan banyak orang yg mungkin lebih kuat secara fisik dari kita tapi tidak Puasa mereka kenapa ??

Karena memang puasa itu terkait dgn kekuatan iman bukan kekuatan fisik.

 

Sama juga dengan acara sore hari ini dimana ade² dikumpulkan, ade² dari kalangan yatim dan dhu'afa, Asatidzah, Ustadz² dikumpulkan disini dalam rangka santunan Allah ﷻ berikan taufiq kpd DKM Al- Kautsar ini untuk mengadakan acara santunan dan ini rutin setiap tahunya Maa Syaa Allah. Maka ini merupakan Taufiq Dari Allah ﷻ barangkali mungkin masih bnyak yg lebih kaya dari kita tapi tidak mendapatkan Taufiq untuk berbagi secara bersama² kpd Ade² smuanya.

 

Dan Alhamdulillah ade² semuanya diundang kesini oleh Bapak² dari PT TACI ini semuanya karena Taufiq yg telah Allah ﷻ berikan kepada kita semua, Sehingga yg harus ade² lakukan adalah ;

 

1. Bersyukur kpd Allah ﷻ dan juga berterimakasih kepada Bapak² & ibu² yg ada di PT TACI ini. Karena Nabi ﷺ bersabda:                                                        مَنْ لَمْ يَشْكُرُ النَّاسَ لَمْ يَشْكُرُ اللَّهَ                    

 

Barang siapa yg tdk berterima kasih kpd manusia maka dia tdk anggap bersyukur kpd Allah ﷻ.(HR. At-Tirmidzi, beliau menyatakan hadits ini hasan shahih) . Jadi kalo kita ingin dikatakan bersyukur kpd Allah ﷻ ya kita harus berterimakasih kpd manusia. Jadi sekali lagi tadi kita bisa puasa, kita bisa baca Alqur'an, kita bisa sedekah, kita bisa menjaga sholat itu murni karena Allah ﷻ bukan karna kehebatan kita bukan.

2. Alhamdulillah Allah ﷻ berikan Taufiq kepada Bapak² dan Ibu² Semuanya Yakinlah bahwasanya yg namanya harta yg dikeluarkan untuk sedekah itu pasti tdk akan menguranginya. Ya mungkin secara nominal berkurang akan tetapi Allah ﷻ tidak akan mungkin mengingkari janjinya. Dalam sebuah ayat Allah ﷻ berfirman:

 

يَمْحَقُ اللَّهُ الرِّبَا وَيُرْبِي الصَّدَقَاتِ ۗ وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ أَثِيمٍ

 

Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa.( Qs Albaqoroh 276).

 

Dengan cara apa Allah ﷻ tumbuhkan??

- Nominalnya akan bertambah Maa Syaa Allah jadinya nanti orderanya makin bertambah gajinya Naik Aamiin secara nominal memang bertambah itu janjinya Allah ﷻ. Bahkan pahalanyapun 700x lipatnya tidak main² bisanya 1 kebaikan dikalikan 10x lipat untuk infaq sedekah Allah ﷻ lipatkan 700x lipat.

 

-  Ustadz nominalnya tdk bertambah gajihnya tetap segini² aja pemasukan kita juga masih stak disitu² aja gitu. Yakinlah bahwasanya Allah ﷻ berikan keberkahan dlm penghasilan kita, Alhamdulillah anak istri sehat terus sehingga tidak ada pengeluaran, kemudian juga mereka sholeh & sholehah Alhamdulillah menentramkan jiwa gk bikin pusing dan sumpek berkah jadinya ngk punya hutang dari pada bajunya bagus akan tetapi bnyak utangnya itu kurang berkah. Makanya Allah berikan kecukupan karena sedekah itu.

 

- Gajinya segini² aja tapi utangnya masih bnyak juga Ustadz bisa jadi Allah ﷻ hindarkan kita dari kemudhorotan yg semisal apa yg kita keluarkan atou bahkan lebih. Misal ketika dijalan kita keseremoet org lain akan tetapi masih selamat cumn bagian kecil saja yg kena tdk terluka parah masuk RS sehingga harus kluar biaya besar atou pahit²nya lagi wal iyadzubillah la qodarullah meninggal dunia saat itu tapi Allah ﷻ selamatkan itu barangkali Pahala sedekah yg kita lakukan. Kalo memang nominalnya ngk bertambah, utangnya juga masih banyak, terus susah terus yakinlah bahwasanya Allah ﷻ simpan itu pahala yg besar di akhirat tdk akan sia² dan itu akan menjadi tabungan kita dikehidupan yg sebenarnya diakhirat kelak.

 

Apakahlagi apabila memberikan makanan kepada anak yatim dan juga Dhu'afa;

 

1. Nabi ﷺ menyebutkan Keutamaan memberikan makan / menanggung kehidupan anak yatim dgn cara bertetangga dgn Nabi siapa lagi sih yg syurganya lebih tinggi dari Nabi gk ada, bertetangga dgn Nabi berarti syurganya kita tinggi juga sperti Nabi siapa yg tdk menginginkanya, Rosulullah ﷺ bersabda Dari Sahl bin Sa’ad radhiallahu ‘anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

 أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِى الْجَنَّةِ هكَذَا »  وأشار بالسبابة والوسطى وفرج بينهما شيئاً

 

“Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini”, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, serta agak merenggangkan keduanya[1]HR al-Bukhari (no. 4998 dan 5659).

 

Nabi katakan jaraknya sperti jari telunjuk dari jari tengah artinya berdekatan maka klo bgtu siapa yg tdk mau.

 

Maka Ustadz² yg secara pendidikan, yang mendidik anak² yatim, kemudian para muhsinin para donatur yg juga ikut berkontribusi dlm hal menanggung beban anak yatim semuanya dapat keutamaan yg sama.

 

Nah apalagi juga pernah seorang sodara menghadap Nabi ﷺ ini shabat nabi 

mengadukan kepada Nabi, Wahai Nabi sodara saya ini dia belajar disisimu dia hadir dimajlis ilmu sedangkan aku kerja untuk membiayai kehidupan dia akhirnya dia protes nih dia enak bisa belajar sama nabi, lah saya sibuk kerja terus untuk membiayai dia. Lalu apa Kata nabi ﷺ 

لعلك ترزقوابه

bisa jadi selama ini kamu diberikan rezeki  karena sodaramu. Jadi karena membatu sodarnya belajar kamu mendapatkan rezeki Allah ﷻ. 

 

Nabi ﷺ juga bersabda ;

 

هَلْ تُنْصَرُوْنَ وَتُرْزَقُوْنَ إِلاَّ بِضُعَفَائِكُمْ؟

 

“Bukankah kalian ditolong dan diberi rizki lantaran orang-orang lemah di antara kalian?”( HR. Al Bukhori).

 

Jadi kalou Allah ﷻ memberikan rezeki kpd kita jangan sampai kita yakini bahwasanya rezeki milik kita ngk. Tapi sengaja Allah ﷻ titipkan itu untuk orng lain, itu adalah haq orang lain yg Allah ﷻ titipkan kepada kita.

Sejatinya rezeki kita gk berkurang kalo kita kasih ke orang lain. Memang segitulah rezeki kita tapi kita akan menambah pahala Maa Syaa Allah dan juga bnyk keutamaan yg tadi dan ini terkait acara santunan pada sore hari ini.

 

Khusunya lagi dibulan romadhon Maa Syaa Allah dimana Nabi ﷺ

Abdullah bin ‘Abbâs Radhiyallahu anhuma berkata :

 

كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللّٰـهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ ، وَأَجْوَدُ مَا يَـكُوْنُ فِـيْ رَمَضَانَ حِيْنَ يَلْقَاهُ جِبْرِيْلُ ، وَكَانَ جِبْرِيْلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ يَلْقَاهُ فِـيْ كُـّلِ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَـيُـدَارِسُهُ الْـقُـرْآنَ ، فَلَرَسُوْلُ اللّٰـهِ صَلَّى اللّٰـهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْـخَيْـرِ مِنَ الِرّيْحِ الْـمُرْسَلَةِ

 

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan dengan kebaikan, dan lebih dermawan lagi pada bulan Ramadhan ketika Jibril Alaihissallam bertemu dengannya. Jibril menemuinya setiap malam Ramadhân untuk menyimak bacaan al-Qur’annya. Sungguh, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam lebih dermawan daripada angin yang berhembus.”

 

TAKHRIJ HADITS

Hadits ini shahih. Diriwayatkan oleh:

 

Al-Bukhari (no. 1902, 3220, 3554, 4997)

Muslim (no. 2308)

An-Nasa’i (IV/125)

 

Jadi klo ditanya siapa sih orang yg paling dermawan dimuka bumi ini ya Nabi ﷺ,

Bahkan saat Romadhon Datang beliau kebih dermawan lagi, diluar romadhon saja dia dermawan apalagi saat romadhon 

Jadi ternyaata setiap malam romadhon

Ada orng meliat bajunya Nabi lalu suka udh Nabi langsung kasih bgtu aja bahkan Nabi sedang mengeluarkan infaq beliau ngk tangung² 1000 onta dikeluarkan langsung, bayangin aja 1 onta berapa juta harganya di kalikan 1000 berapa bnyak Maa Syaa Allah ngk main².

 

وَأَجْوَدُ مَا يَـكُوْنُ فِـيْ رَمَضَانَ حِيْنَ يَلْقَاهُ جِبْرِيْلُ ، وَكَانَ جِبْرِيْلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ يَلْقَاهُ فِـيْ كُـّلِ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ

 Jibril Alaihissallam malaikat yg mulia yg mengantarkan wahyu kepada Nabi Muhammad ﷺ itu setiap malam dibulan Romadhon Beliau mendatangi Rosulullah ﷺ untuk apa ??

Untuk فَـيُـدَارِسُهُ الْـقُـرْآنَ ، bertadarus Alqur'an.

 

Nah jadi ternyata disetiap malam Dibulan Romadhon Malaikat Jibril Alahisallam datang kpd Nabi ﷺ untuk tadarus Alqur'an

Nabi tallaqy dgn Jibril belajar dan menyetorkan hafalanya dgn Jibril 'Alaihisallam.

 

Sehingga diriwayatkan Nabi itu selalu menghatamkan alquran bahkan di romadhon Tahun terakhir beliau wafat tahun tersebut beliau khatamnya 2x. Jadi ade² Bapak² dan Ibu² kalo kita mencintai nabi, Maka contohlah Nabi Muhammad ﷺ.

 

Nabi itu setiap Romadhon Khatam Alqur'an bahkan diluar Romadhonpun beliau menegaskan kpd shahabat Abdullah Bin Amr al ash misalkan beliau mewasiatkan untuk menghatamkan Alqur'an diluar romadhon 1x 1 bulan. Bacalah Alqur'an 1x1 Bulan khatam ini diluar bulan romadhon berarti diluar Romadhon lebih berhaq lagi karena Romadhon itu bulanya Alqur'an bulan diturunkanya Alqur'an.

 

Bahkan ada malam yg sngat mulia yg lbih utama dari malam 1000 bulan yaitu malam lailatul qodr. Alqur'an diturunkan dimalam tersebut dibulan romadhon, Nah Alqur'an ini adalah kitab terbaik, kemudian diturunkan kpd Nabi Muhammad ﷺ Nabi yg terbaik, diturunkan oleh Malaikat Jibril dan beliau Adalah Malaikat terbaik, dibulan Romadhon bulan yg terbaik, dimalam lailatul qodr malam yg terbaik, seluruh kebaikan terkumpul disitu sehingga apabila Aqur'an itu smpai dihati kita semuanya maka kita akan menjadi orang yg terbaik.

 

Nabi ﷺ Bersabda;

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ

 

Artinya : “Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur`an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari)

 

Makanya smuanya kita seumpamanya belajar Alqur'an dan mengajarkan Alquran maka kita akan menjadi hamba yg terbaik. Karena Alqur'an proses turunya, kpd siapa, melalui siapa, kapan waktunya, itu terkumpul semua yg terbaik.

 

Bahkan Al imam Azzuhri beliau mengatakan:

هذا الشهر، شهرالقران و طعم 

 

Bulan Romadhon ini adalah bulanya Alqur'an dan juga bulanya memberikan makan.

 

Jadi kita dibulan romadhon ini harusnya kita introspeksi diri skrng sudah khatam berapa kali atou sudah smpai surat apa dan juz berapa??

Misal saya baru smpai juz 10 yaudah msih bnyak waktu untuk mengkhatamknya Alhamdulillah digunakan sebaik²nya.

Ustadz sya masih di juz 1 gk gerak² ayo mulai kpn lagi mumpung romadhon masih panjang khatamkan Alqur'an.

 

Romadhon kemaren belum sempat romadhon sekarang kesempatan kita untuk mengkhatamkan jadi memang mengkhatamkan Alqur'an itu bukan terkait bnyaknya waktu kita atou tidak. Orang yg bisa khatam Alqur'an itu bukan orng yg penganguran yg gk punya kerjaan semua kita punya kerjaan tapi memang kita harus memprioritaskan, masa gk ada waktu untuk kalamullah, masa kita ngk bisa nyempetin membaca Alqur'an paling sehari berapa menit/jam untuk membaca Alqur'an begitu sibuknya kita atou jangan² hati kita sakit ini

 

Maka kita perlu intropeksi diri, maka kali ada yg tersingung Ustadz mohon maaf justru memang harus sperti itu, jadi mulai dari sekarang lebih semngat lagi untuk membaca Alqur'an. Maka dari itu jadikan romadhon ini moment pijakan pertama kita

Supaya kita bisa lebih intens berhubungan dgn kalamullah. Lebih bnyak menyisakan waktunya untuk Alqur'an.

 

2. Selain Bulan Alqur'an juga Romadhon itu Bulan memberikan makan Maa Syaa Allah ini adalah bulan memberikan makan karena Nabi ﷺ bersabda;

 

 مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا

 

 

Artinya: “Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5: 192, Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)

 

Ini mungkin ibu² yg sedang tdk berpuasa karena berhalangan kemudian bingung saya ngk puasa ngk dapat pahala puasa gmn caranya agar dapat pahala puasa kasih makan orang yg berbuka kalikan saja berapa orang yg makan yg kita sajikan itu

Dikali itu pula pahala puasa kita itu Maa Syaa Allah enakan. Jadi tanpa mengurangi pahala puasa org yg sedang puasa sedikitpun, jadi org yg memberikan makanan kpd org yg berpuasa baginya pahala org yg berpuasa dikalikan saja brpa orang yg makan sajian tersbut, maka pahalanya tdj mengurangi sedikitpun dari pahalanya orng² yg berpuasa.

 

Kaum Muslimin dan Muslimat Bapak² ibu² dan ade² Rohimakumullah

Jadi point

•  Adalah bagaimana kita bersyukur kpd Allah dan berterimakasih kpd Manusia kita bersyukur kpd Allah Allah ﷻ atas nikmat yg telah Ia berikan kpd kita.

• Jangan lupa Romadhon adalah bulannya Alqur'an dan juga bulan memberikan makan.

• Selain kita puasa membaca Alqur'an dan memberikan sedekah jgn lupa juga bahwa ada yg lebih penting dari itu semua yaitu sholat 5 waktu hukumnya wajib. Sholat dan Puasa hukumnya sama² wajib. 

 

Sholat baik diluar romadhon dan di romadhon hukumnya wajib jadi jangan sampai kita puasa tapi tidak sholat Alhamdulillah antum puasa kita apresiasi tpi jangan smpai cukup dgn puasa saja sehingga kita tdk sholat kenapa karena sholat ini adalah rukun Islam yg ke2 setelah syahadt ya sholat yg berikutnya maka bagaimana amalan kita yg lainnya itu dilihat dari sholatnya, kalo sholatnya bagus Insyaa Allah amalan yg lainya juga bagus, maka sholat adalah amaln yg pertama kali akan dihisab dan dipertangung jwabkan di akhirat kelak.

 

Kalo sholatnya baik dia akan beruntung Insyaa Allah baik juga amalan yg lainya, kalau sholatnya itu rusak waduh

  فقد خاب وخاسر

Sungguh dia merugi karena sholat yg bagus dijaga ikhlas khusu tepat waktu apalagi diawal waktunya Insyaa Allah 

sholat itu akan menghidarkan kita dari perbuatan maksiat fahsyâ dan mungkar

Apa itu fahsyâ?? Perbuatan keji dan juga mungkar.

 

Ustadz ko ada tetangga saya dia sholatnya Rajin tapi dia kata²nya kotor kasar sama tetangga tdk bagus misalnya maksiat terus juga gmn??

 

Berarti org tersebut sholatnya tidak benar sholat yg menghindarkan dari fahsyâ dan mungkar itu yg sholatnya benar yaitu yg sholatnya ikhlas karena Allah dan sesuai dgn diajarkan Nabi khusu dan diawal waktunya Insyaa Allah itu yg akan menghindarkan dari perbuatan keji dan mungkar.

 

 Nah kita kalo mau teliti irng yg bermaksiat biasanya karena dia suka menyia²kan sholatnya. Ada orng yg sholatnya bagus tapi dia ko rajin maksiat berarti sholatnya kurang bagus dan ia sia²kan dari segi isinya atou dia suka telat²an atoupun tdk sholat sama sekali karena Allah ﷻ berifirman;

 

فَخَلَفَ مِنۢ بَعْدِهِمْ خَلْفٌ أَضَاعُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَٱتَّبَعُوا۟ ٱلشَّهَوَٰتِ ۖ فَسَوْفَ يَلْقَوْنَ غَيًّا

 

Artinya: Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui kesesatan,(QS Maryam 59)

 

Makanya supaya kita tidak mudah mengikuti hawa nafsu maka kita harus menjaga sholat 5 waktu kita ya.

 

 

 

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه

Demikian semoga Bermanfaat

Barakallahu fiikum... 

 

✍️"Al Faqir Abu Ibrohim"