Sepekan Temu DKM, Kolaborasi Kebaikan
Ketika Allah pertemukan kita dengan orang-orang baik, disitulah nikmat dan anugerah Allah yang patut kita syukuri, dan hal ini lah yang dirasakan saat acara temu DKM yang diselenggarakan oleh Yayasan Amaliah Astra.
Temu DKM bertajuk Kolaborasi Kebaikan ini dilaksanakan tepat satu pekan lalu yaitu tanggal 24-25 Februari 2023 di Hotel Albero, Pancawati, Bogor, kota hujan. Tupon Setiawan, selaku perwakilan dari Manajemen dan DKM Baitussalam PT Akebono Brake Astra Indonesia pun turut hadir, menjalin silaturahmi, menyerap berbagai informasi dan sekaligus ajang memotivasi diri. Meskipun sudah sepekan berlalu, namun suasana keakraban tetap berlanjut di WA Group Temu DKM, dan dipastikan akan terus terjalin hingga waktu yang tidak bisa ditentukan.
Mengenang pertemuan tersebut, banyak informasi, ilmu dan motivasi yang didapatkan menjelang akhir pekan. Acara temu DKM dibuka dengan sambutan oleh para pimpinan seperti Bp. Riza Deliansyah, Chief of Corporate Affairs Astra International, Bp. Boy Kelana Soebroto, Manager of Internal Relations, Corporate Communication Astra International dan Bp. Gama A. Yogotomo, Head of Industrial Relations Astra Internasional.
Mereka sangat luar biasa dalam mendukung keberlangsungan aktivitas keislaman di Group Astra dalam semangat kekeluargaan. Terbukti bahwa mereka berkenan hadir dengan berbagai delima kemacetan, yang pasti hal tersebut tidak lain dan tidak bukan, dikarenakan kecintaan mereka kepada Islam dan DKM. Masyaa Allah dan ini tentu sangat relevan dengan hadist berikut.
Dari ‘Auf bin Malik, Rasulullah SAW bersabda: “Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mencintai kamu dan kamu mencintainya, mendoakan kamu dan kamu mendo’akan mereka, sedangkan pemimpin yang jelek adalah pemimpin yang kamu benci dan mereka membenci kamu, kamu melaknat mereka dan mereka melaknat kamu.” (HR Muslim, 1983:1481, Hadits No.1855 kitab al-Imarah, Jilid III).
Permulaan yang sangat mengesankan, ketika berbagi berbagai cerita dan kesan terhadap aktivitas DKM yang penuh dengan kejutan. Bayangkan dan masih teringat jelas dalam ingatan kita, ketika AGI Coin pertama kali diluncurkan, seketika menjadi magnet bagi para profesional muslim Astra untuk berburu koin dengan menebar berjuta kebaikan di dalam platform amaliah.id. Kejutan itu pun kembali berlanjut di tahun 2023 ini, dimana perhelatan AGI 2023 secara resmi diluncurkan dengan menghadirkan timeline yang begitu panjang hingga bulan Juni 2023, yang artinya akan banyak sekali kebaikan yang disuguhkan oleh Panitia. Namun, satu hal yang baru dan unik, yaitu munculnya gagasan #ideAGI dan masuknya materi sustainability dalam Cerdas Cermat Islam Astra (CCIA).
Lanjut di momen Jumat malam yang seketika ruangan dipenuhi dengan makhluk penasaran, yah penasaran dengan keseruan-keseruan penyelenggaraan AGI 2023. Namun, penasaran tersebut begitu cepat terobati karena punggawa-punggawa AGI langsung turun gunung untuk menjelaskan segala hal terkait AGI dengan begitu jelas, gamblang dan tepat sasaran. Bang Pitung, ikon AGI pun tampak begitu bersemangat dengan berbagai pertanyaan yang diajukan, apalagi dengan gaya khas berpantunnya. Selain pertanyaan, tidak sedikit peserta yang berbagi pengalaman saat berkompetisi dalam AGI-AGI sebelumnya baik yang dilakukan secara offline (tatap muka) maupun online. Sungguh momen berbagi yang penuh dengan kebaikan, semoga Allah merahmati setiap orang yang hadir dan terlibat dalam AGI 2023.
Saatnya istirahat, sejenak melepas penat dan bersiap untuk hari esok yang pastinya tidak kalah bermanfaat.
Sabtu pagi diawali dengan sholat subuh berjamaah dengan lantunan bacaan imam yang Masyaa Allah merdu, menambah izzah kita sebagai seorang profesional muslim Astra.
Jangan lupa, terus bersyukurlah setiap pagi, dengan melafadzkan Alhamdulillah, karena kita tidak tahu rejeki dan nikmat apa yang Allah sudah siapkan untuk hari Sabtu yang penuh berkah ini. Dan tidak menunggu lama, ternyata rejeki dan berkah yang dimaksud hadir dengan adanya booth penukaran AGI Coin dengan berbagai souvenir menarik dari Panitia AGI. Langsung saja scan, AGI Coin terpotong dan dapat lanyard serta gantungan kunci bertuliskan marbot, istilah yang sering didengar dan seketika bahagia mendapat gelar marbot. Nanti kita cerita tentang marbot ini yah, sepertinya banyak filosofi dan pertimbangan, hingga kenapa Marbot menjadi tagline atau maskot AGI tahun ini. Qodarullah, Penukaran AGI Coin menjadi akhir dari partisipasi Temu DKM, karena harus kembali ke Jakarta untuk memenuhi amanah lain yang menanti.
Kalau dibilang sayang, pasti, karena tidak sampai akhir acara tapi Alhamdulillah, masih tetap bisa mengikuti dan merasakan antusias para peserta Temu DKM dalam mengikuti acara hingga akhir, seperti sharing dengan DKM Berprestasi, informasi - informasi bermanfaat lain terkait Amanah Astra dan Program Yayasan Amaliah Astra dan ditutup sempurna dengan durian party. Masyaa Allah
Ini adalah permulaan, masih banyak aktivitas dan kesempatan lain yang bisa dimanfaatkan untuk sebuah kebaikan dan permulaan ini berhasil menghantarkan kita untuk mendawamkan, Saatnya Beraksi untuk Berkolaborasi dalam Kebaikan.
Tupon Setiawan
DKM Baitussalam - PT Akebono Brake Astra Indonesia