*Menyambut Ramadlan Dengan Ilmu*
(Tanya Jawab Seputar Amaliah Ramadlan)

*Pertanyaan 06*
Rasulullah shallallahu alayhi wasallam bersabda:
رُبَّ صَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ صِيَامِهِ إَّلا الْجُوْعِ 
"Betapa banyak orang yang berpuasa, tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya kecuali hanya lapar saja.” (HR An-Nasai).
?Kenapa banyak orang yang tidak mendapatkan apa-apa (pahala) dari puasanya?

*Jawaban:*
? Orang yang puasanya tidak diterima oleh Allah dan tidak mendapatkan pahala dari-Nya disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:
1⃣ Tidak didasari oleh keimanan yang benar.
?Karena iman adalah syarat diterimanya amal shalih.
? Al Imam Al Ghozali rahimahullah berkata:
لا تصح العبادة الا بعد معرفة المعبود
"Ibadah tidak sah kecuali setelah mengenal Dzat yang disembah (Allah)".
? Orang  beriman adalah orang yang meyakini bahwa Allah itu ada, dan adanya Allah tidak seperti adanya makhluk. Dia bukan benda dan tidak disifati dengan sifat benda, ada tanpa tempat dan arah, disertai dengan keyakinan bahwa Muhammad bin Abdullah adalah hamba dan utusan Allah pada seluruh manusia dan jin.
2⃣ Tidak berdasarkan ilmu
?Karena setiap perbuatan yang bertentangan dengan ketentuan syara' akan tertolak. 
❤️ Rasulullah shallallahu alayhi wasallam bersabda:
من عمل عملا ليس عليه أمرنا فهو رد
"Barang siapa malakukan suatu perbuatan yang tidak sesuatu yang agama kita ini maka dia tertolak". 
? Dalam kitab Az Zubad disebutkan:
وكل من بغير علم يعمل ♦️ أعماله مردودة لا تقبل
"Setiap orang yang beramal tanpa ilmu, maka amal-amalnya ditolak tidak diterima"
3⃣ Tidak dilakukan secara ikhlas
?Karena ikhlas adalah salah satu syarat diterimanya amal sholih seseorang.
?Ikhlas artinya beramal ketaatan hanya karena Allah, bukan untuk mendapatkan pujian atau penghormatan dari manusia.
? Rasulullah shallallahu alayhi wasallam bersabda:
إن الله لا يقبل من العمل إلا ما كان خالصا له
"Sesungguhnya Allah tidak menerima amal kecuali yang dilakukan ikhlas karena Allah"
والله اعلم بالصواب