🎙️Ustadz Zaenal Mutaqin Lc حفظه الله تعالى
*Menjemput Sejuta kebaikan*
Nikmat yg agung adalah nikmat iman karena dgn nikmat inilah setiap yg jauh akan mendi dekat dan setiap yg berat akan menjdi ringan.nmun rupanya godaan dunia sngat besar dihadapi oleh manusia.
Ada seorng laki² yg menikahi wanita lalu wanita itu murtad keluar dari agamanya hanya karena melihat hartanya laki² tersbut bnyk, wanita tersbut menangguhkan keimananya pdahal sngat berharganya keiman kita kpd Allah Azza wajalla
Allah menjelaskan dlm Alquran mahalnya keimanan itu surat ali imron 91
إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا وَمَاتُوا وَهُمْ كُفَّارٌ فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْ أَحَدِهِمْ مِلْءُ الأرْضِ ذَهَبًا وَلَوِ افْتَدَى بِهِ أُولَئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ وَمَا لَهُمْ مِنْ نَاصِرِينَ (٩١)
Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan mati sedang mereka tetap dalam kekafirannya, maka tidaklah akan diterima dari seseorang di antara mereka emas sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas (yang sebanyak itu). Bagi mereka itulah siksa yang pedih dan sekali-kali mereka tidak memperoleh penolong. (Q.S. Ali ‘Imran: 91).
Betapa mahalnya keimanan kita tapi betapa murahnya keimanan kita untuk mengapai dunia hnya krna ingin mendapatkan jodoh wanita yg cantik, pria yg tampan kya raya.
Pertanyaan siapa yg punya emas sepenuh bumi??
Kita punya emas 10 gram saja udh lumyn bnyak tapi emas sepenuh bumi Allah tdk membangakan ketika yg mendapatkan emas itu meninggalkan keimananya yg Allah banggakan adalah keimanan kita.Jadi langkah kita kemsjid itu karena iman bukan karena sehat,berapa bnyk org sehat ngk bisa pergi ngaji!!!
ya inilah tarikan atou magnet² keimanan maka syukur kita kpd Allah adalah bersyukur karena bisa di hadirkan di majlis ilmu yg mulia ini karena keiman.
Menjemput sejuta keajaiban
Sejatinya dlm hidup kita ini bnyak keajaiban² hadits yg populer
Dari Shuhaib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ
“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim, no. 2999).
Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu hnya dimiliki oleh org² yg beriman karena iman itu bisa memponiskan dirinya demi mendapatkan nikmat yg diperolehnya.Ketika dia miskin tdk mendapatkan nikmat dia bersabar Allah ta'ala berfiman dlm surat Al Anbiya 35
وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗ
Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan.
Tafsir menjelaskan Allah menguji kita dgn baik dan buruk kita dgn sehat dan sakit, lapang dan sempit,dgn kya dan miskin,dgn cacat dan smpurna.Jangan serta merta kita hidup enak² sja maka kita itu jgn hnya menerima sebatas yg enak² sja tetapi menerima yg tdk enak.
Jadi iman itu adalah keajaiban ada orng yg tdk punya kemampuan untuk berjalan normal yg keterbatasan mata tapi mampu menghatamkan Alquran berkali² dan mampu berjalan menuju kemesjiduntuk sholat berjamaah dalam keadaan buta pulang pergi mengunakan tali dan selama hidupnya tdk pernh ketinggalan untuk sholat berjamaah Maa Syaa Allah,Sedangkan kita dari rumah ngk jauh kemesjid kaki smpurna mata melihat harus bgaimana lagi Allah mengundang anda menuju mesjid akan tetapi kita tdk mau datang kemesjid nah apa yg bisa mengerakan org yg kurang smpurna tdi itu berangkat kemesjid?? Jawabanya tidak lain tdk bukan karena keimanan.
Maka nabi bersabda
عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ
Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik
Orng yg tdk beriman meliat hadits sperti ini bertanya itu org abis kerja ngk cape apa?? Abis kerja belajar ngaji lgi smpai magrib smpai isya gk cape mengapa karena dia memiliki keimanan
Kalo bicara dgn iman dia pasti menunggu dan mengejar ilmu untuk belajar.
Keajaiban itu sudah muncul dlm kehidupan kita apalagi keajaiban itu Allah anugrahkan kpd Nabi dan Rosul yg disebut mukjizat Seperti Kisahnya Nabi yunus 'Alahisalam dimakan ikan di Dalam Al-Qur’an surat Yunus ayat 98 yang berbunyi, “maka mengapa tidak ada (penduduk) suatu negeri pun yang beriman, lalu imannya itu bermanfaat kepadanya selain kaum Yunus? Ketika mereka (kaum Yunus itu) beriman, Kami hilangkan dari mereka azab yang menghinakan dalam kehidupan dunia, dan Kami beri kesenangan kepada mereka sampai waktu tertentu.”
Namun karena terlanjur marah, Nabi Yunus benar-benar pergi meninggalkan kota tersebut dan tak mengindahkan perubahan kaumnya. Nabi Yunus akhirnya pergi ke tepi laut dengan menaiki sebuah kapal. Karena cuaca yang buruk dan disertai jumlah penumpang yang berlebih, maka kapal pun oleng. Untuk membuat kapal menjadi seimbang, salah satu dari penumpang harus dibuang ke laut. Sesuai kesepakatan, para penumpang melakukan undian untuk memutuskan siapa yang harus dibuang ke laut. Setelah diundi untuk yang ketiga kalinya, hasil undian menunjukkan bahwa Nabi Yunus adalah orang yang harus dibuang ke tengah laut.
Tanpa merasa ragu, beliau melepaskan semua pakaian dan menceburkan diri ke dalam laut. Namun saat tenggelam di laut, Allah Azza Wajalla mengirimkan ikan paus yang bernama Dzun Nun untuk memakan Nabi Yunus sehingga beliau bisa selamat. Benar saja, tubuh Nabi Yunus tidak terluka sama sekali saat berada di dalam perut paus. Saat dibawa ke dasar laut, Nabi Yunus mendengar suara tasbih dari bebatuan.
Beliau pun tak henti-hentinya mengucapkan doa yang berbunyi.
لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim." (QS Al Anbiya: 87)
Beliau akhirnya selamat dan keluar dari dasar laut setelah ikan paus memuntahkan isi perutnya ke luar permukaan air.
"Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya dari kedukaan. Yaitu Kami keluarkan dia dari dalam perut ikan dan dari kegelapannya. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman.” (Al-Anbiya: 88).
Dari mukjizat Nabi Yunus inilah, umat muslim bisa semakin mempertebal keimanannya kepada Allah Azza Wajalla.
Nabi ayyub hrusnya stres karena penyakitnya itu penykit yg parah dan panjang
Tafsir ibnu katsir 15 tahun sakitnya kita jgnkan 15 tahun 2,5 tahun kena covid
Paniknya luar biasa ,smpai bikin status macem² Ya Allah ini mesjid jadi sepi pdhl kita rindu dgn sholat berjamaah rindu dgn kajian²,eh pas dibuka lgi mesjidnya dia ngk dateng kemesjid adakah yg bgtu?? Banyak
Nabi Ayyub diuji sakit selama 15 tahun
Salah satunya adalah cerita Nabi Ayyub AS yang diuji dengan sakit, padahal hidup dengan selalu taat pada peritahNya.
Begitu sakitnya Nabi Ayyub 'Alaihisalam hingga dia menyeru pada Allah Azza wajalla seperti tercantum dalam surat Al Anbiya ayat 83 -90
وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥٓ أَنِّى مَسَّنِىَ ٱلضُّرُّ وَأَنتَ أَرْحَمُ ٱلرَّٰحِمِينَ
Artinya: Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya, "(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang."
Ayat 88
فَٱسْتَجَبْنَا لَهُۥ وَنَجَّيْنَٰهُ مِنَ ٱلْغَمِّ ۚ وَكَذَٰلِكَ نُۨجِى ٱلْمُؤْمِنِينَ
Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya dari pada kedukaan. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman.
Knpa nabi dapet respon dari Allah sngat cepat sekali krna dlm lnjutan ayat 89
وَزَكَرِيَّآ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥ رَبِّ لَا تَذَرْنِى فَرْدًا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلْوَٰرِثِينَ
Dan (ingatlah kisah) Zakaria, tatkala ia menyeru Tuhannya: "Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik.
Karena mereka saat mendapat kesulitan dlm hidup yg dicari yg pertama kali adalah Allah Azza Wajalla klo kita mah ada masalah yg kita cari pertama adalah hp kita update status nyari kontak temen² yg dermawan dan lain sbgainya.
Saat kita punya masalah misal anak sakit kita cari dokter spesialis yg kita kejar rumah sakit yg bagus blum smbuh juga pergi ke singapore ngk ada kesembuhan datang berangkat lgi ke jerman pdahal
Allah mengatakan dalam Surat Asy Syuara Ayat 80 disebutkan,
وَاِذَا مَرِضۡتُ فَهُوَ يَشۡفِيۡنِۙ
"Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku."
1.Mukjizat memiliki arti yang melemahkan atau mengalahkan. Mukjizat sendiri berarti sesuatu yang luar biasa dan biasa terjadi pada diri nabi atau Rasulullah untuk membuktikan bahwa dirinya adalah Nabi atau Rasul Allah tidak dapat ditiru oleh siapapun.
2.Karomah Secara bahasa, karomah berasal dari salah satu Asmaul Husna, yaitu Al Karim, yang artinya Yang Maha Mulia. Secara Istilah, karomah adalah suatu hal atau kejadian luar biasa di luar nalar dan kemampuan manusia awam.
As-Suyuthi dalam kitab Tarikh al-Khulafa menyebutkan beberapa karamah sayyidina Umar bin Khatab beserta riwayatnya. Bahkan bisa dikatakan bahwa semua riwayat terkait kisah dan karamah Umar bin Khatab dalam Tarikh Khulafa bersanad sahih dan hasan.
Beberapa di antara karamah Umar bin khatab, suatu hari, tepatnya di hari Jumat, Umar bin Khatab memimpin khutbah Jumat sebelum pelaksanaan shalat Jumat. Anehnya, ia malah tidak langsung menyampaikan khutbah seperti biasanya. Tiba-tiba ia meneriakkan kata “Ya sariyyatal jabal” sebanyak tiga kali.
Para jamaah yang hadir pada saat itu pun merasa aneh. Bahkan ada sebagian orang yang menganggap bahwa Umar sedang gila. Kemudian datanglah Abdurrahman bin Auf menenangkan Umar dan beberapa jamaah shalat jumat yang hadir. Abdurrahman bin Auf mencoba mengklarifikasi ucapan Umar tentang sariyyatul jabal yang mengakibatkan beberapa orang mencela umar. Umar pun dengan santai menjawab: “Saya mendapati pasukan muslim berperang. Sedangkan musuh mengepung mereka dari berbagai tempat. Ketika saya mengucapkan ya sariyyatal jabal, saya berharap para pasukan untuk menuju ke arah gunung.”
Ternyata ucapan Umar kepada Abdurrahman bin Auf ini benar adanya. Hal ini dibuktikan dengan datangnya utusan dari pasukan yang berperang kepada Umar satu bulan kemudian. Utusan itu pun bercerita bahwa ketika mereka berperang pada hari jumat, tiba-tiba mereka mendengar suara kencang yang meneriakkan kata-kata “ya sariyyatal jabal” sebanyak tiga kali. Kemudian para pasukan muslim pun bergerak menuju gunung dan akhirnya mereka berhasil mengalahkan musuh dan memenangkan peperangan. Padahal peperangan tersebut berada di Nahawand, yakni negeri di luar tanah Arab. Sedangkan posisi Umar pada saat berkhutbah adalah di Madinah.
3.Ma’unah Dalam kamus Lisanul 'Arab, kata معنة berasal dari kata ,عون mashdar-nya adalahالعون dan مُعونة dan juga معنة . Kata-kata tersebut suka dikiaskan dengan arti pertolongan, bantuan.
Sedangkan Ma'unah dlm istilah adalah kemampuan luar biasa yang diberikan Allah Azza wajalla kepada seorang mukmin untuk mengatasi suatu kesulitan. Ma’unah terjadi pada orang biasa berkat pertolongan Allah.
Pertolongan Allah Azza wajalla
Contoh ma'unah pertolongan Dari Allah
Alquran dijelaskan oleh Allah untuk kita bukan untuk dihafalkan saja,bukan hnya untuk jdi dokumentasi saja tpi untuk diamalkan artinya kita dlm kehidupan bnyak masalah masalah keharmonisan rumh tangga dgn istri suami ngk akur, belum financial, masalah kesehatan.
Setiap masalah yg kita hadapi dlm kehidupan kita itu bisa diselasaikan dgn pertolongan Allah yaitu ma'unah?? Jawabanya bisa akan tetapi kita harus yakin karena bagi Allah tdk ada yg mustahil.
Contoh KaromahNya Maryam ketika menikmati munajatnya disrbuah dimihrob ayahnya lupa memberikan makan ayahnya lupa memberikan makan eh tiba² ada makan datang dihadapanya sperti yg dikisahkan dalam Alqur'an
Allah Ta’ala berfirman,
كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا الْمِحْرَابَ وَجَدَ عِنْدَهَا رِزْقًا ۖ قَالَ يَا مَرْيَمُ أَنَّىٰ لَكِ هَٰذَا ۖ قَالَتْ هُوَ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ إِنَّ اللَّهَ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
“Setiap Zakariya masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati makanan di sisinya. Zakariya berkata: “Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?” Maryam menjawab: “Makanan itu dari sisi Allah”. Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab.” (QS. Ali Imran: 37).
Zakariya pun bertanya,
يَا مَرْيَمُ أَنَّىٰ لَكِ هَٰذَا
“Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?” Maryam menjawab,
قَالَتْ هُوَ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ إِنَّ اللَّهَ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
“Maryam menjawab: “Makanan itu dari sisi Allah”. Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab.”
Mulai saat itulah, Zakariya sangat berharap ia memiliki anak dari keturunannya meskipun ia telah tua. Dalam ayat disebutkan,
هُنَالِكَ دَعَا زَكَرِيَّا رَبَّهُ ۖ قَالَ رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۖ إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ
“Di sanalah Zakariya mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: “Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa“.” (QS. Ali Imran: 38)
Sebagian ulama mengatakan,
قَالَ : يَا مَنْ يَرْزُقُ مَرْيَمَ الثَّمَرَ فِي غَيْرِ أَوَانِهِ هَبْ لِي وَلَدًا وَإِنْ كَانَ فِي غَيْرِ أَوَانِهِ
“Zakariya berkata, ‘Ya Allah yang telah memberi buah pada Maryam yang bukan pada waktunya, berikanlah rezeki anak padaku walaupun bukan lagi pada waktunya (karena sudah berusia tua).” (Al-Bidayah wa An-Nihayah, 2:423).
Ustadz bertanya apakah kita pernah mendapatkan keajaiban yg tak terduga dari Allah?? Kita jawab pasti pernah.
4 pintu yg membuka keajaiban :
1.lapang hati nerima karna sejatinya Allah yg menguji kita.Kalou Allah yg nguji,Allah yg ngatur klo kita ini hnyalah hmba,ya kita harus ikuti aturanya Allah Azza wajalla.Allah itu kan Tuhan Allah itu Robb nah kita ngk mau diatur berarti kita bukan hambanya Allah,Selayaknya Kita seorang hambaNya Allah yudh ikutilah AturanNya Allah Azza wajalla.Ketika kita di uji dgn ujian apapun bentuknya dan kita ikutin Aturan Allah nanti Allah akan suka kpd Kita.
Dan Seorang hmba itu tujuanya kembali kpd Allah Azza wajalla ,
Allah Ta'ala berfirman dalam surat Albaqoroh 156
اَلَّذِيْنَ اِذَآ اَصَابَتْهُمْ مُّصِيْبَةٌ ۗ قَالُوْٓا اِنَّا لِلّٰهِ وَاِنَّآ اِلَيْهِ رٰجِعُوْنَۗ
156. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata “Inna lillahi wa inna ilaihi raji‘un” (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali).
Tujuanya Allah menguji kita adalah
اِنَّا لِلّٰهِ وَاِنَّآ اِلَيْهِ رٰجِعُوْنَۗ
(sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali).
Kita ini milik Allah dan memunculkan rasa kesadaran,bahwa kita ini adalah hamba Allah Azza wajalla.Maka jgn ngoyoh jgn sok hebat klo kita ini adalah hmba.
Puncak cinta Allah kpd Hambanya kita liat nabi Adam 'Alahi salam dia tdk menyalhkan iblis yg mengoda istrinya dan tdk menyalahlan istrinya yg terprovokasi oleh iblis tapi dia menyalahkan dirinya sbgai mana dalam Doa taubat Nabi Adam 'Alaihi salam dan Hawa diabadikan pada Al-Qur’an surat Al-A'raf ayat : 23
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Artinya: Ya Tuhan kami, kami telah menzhalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.
Kalimat Istigfar Nabi Adam 'Alaihisalam
Setelah Nabi Adam melakukan perbuatan salah, ia juga segera membaca doa ampunan berikut ini:
لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ وَبِحَمْدِكَ ، رَبِّ عَمِلْتُ سُوءًا وَظَلَمْتُ نَفْسِي فَاغْفِرْ لِي أَنْتَ خَيْرُ الْغَافِرِينَ ، لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ وَبِحَمْدِكَ رَبِّ عَمِلْتُ سُوءًا وَظَلَمْتُ نَفْسِي فَارْحَمْنِي إِنَّكَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ ، لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ وَبِحَمْدِكَ ، رَبِّ عَمِلْتُ سُوءًا وَظَلَمْتُ نَفْسِي ، فَتُبْ عَلَيَّ ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيم
Artinya: Tiada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau dan segala puji untuk-Mu. Tuhanku, aku telah melakukan dosa dan menzalimi diriku sendiri, maka ampunilah aku karena Engkau sebaik-sebaik pemberi ampunan. Tiada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau dan segala puji untuk-Mu. Tuhanku, aku telah melakukan dosa dan menzalimi diriku sendiri, maka kasihanilah aku, sesungguhnya Engkau sebaik-baik pengasih. Tiada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau dan segala puji untuk-Mu. Tuhanku, aku telah melakukan dosa dan menzalimi diriku sendiri, maka ampunilah aku, sesungguhnya Engkau sebaik-baik penerima taubat dan Maha Penyayang.”
Itulah doa taubat dan kalimat ikhlas yang dibaca Nabi Adam 'Alaihisallam dan Hawa setelah melakukan kesalahan dan diusir dari surga. Kisah dan doa tersebut patut menjadi tauladan agar senantiasa menjauh dari godaan setan.
Maka tujuan Allah memberikan ujian kpd kita agar tersadarkan Bahwa kita ini adalah hamba.Klo hamba yudh ikuti aja aturan Allah Azza wajalla,lalu intropeksi diri jgn meyalahkan org lain.
Tanda orng dekat sama Allah Azza wajalla ada 2 anda jgn merasa dket sma Allah klo blum mempunyai 2 tanda ini yaitu:
1. Sering datang sama Allah Azza wajalla, sering datang yaitu pada waktu sholat 5 wktu tmbh sholat sunnah dll.
2.Sering ngobrol sama Allah Azza wajalla Klo kita dket sma Allah Azza Wajalla ,ngobrol sma Allah baca qur'an berdoa tahajud mintai permohonan berbisik² kpd Allah Azza Wa Jalla.
Saat mndpatkan ujian maka lapangkan hati kita .Kalo hati luas dan lapang seberat apapun ujian kita, klo kita ingat Allah maka ujian akan terasa ringan.
Klo hati kita luas sebnyak apapun ujian akan terasa luas.Lapang hati dalilnya firman Allah Ta’ala, surat thoha ayat 26
قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
“Musa berkata, ‘’ [Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku”
Lapangkan hati dlu nah efeknya melapangkan hati akan membuahkan husnudzon berbaik sangka kpd Allah Azza wajalla.
Inilah pentinganya berbaik sangka kpd Allah apa yg dikira kita buruk belum tentu buruk untuk kita bhkan itu baik bagi kita
Allah Ta'ala berfirman
وَعَسَىٰ أَن تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَّكُمْ ۗ وَاللَّـهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 216).
Keburukan yg kita daptkan sejatinya adalah kebaikan dari Allah jadi jgn pernh berburuk sngka sama Allah Azza wajalla
BerBaik sngkalah kpd Allah Azza wajalla.
Jadi gara² yakin aja itu berdampak kebaikan buat kita,lapang hati akan mendapatkan buah berbaik sangka kpd Allah Azza wajalla.
Bukankah apa yg kau dpatkan ini adalah buah dari doamu kpdku maka inilah buahnya dari doa qunut yg 5
وَقِنِيْ شَرَّ مَاقَضَيْتَ، فَاِنَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ
dan peliharalah aku dari keburukan yang Engkau putuskan, karena sesungguhnya Engkau memutuskan dan tidak diputuskan atasMu,
Apa yg enkau dapatkan ini buah dari doamu engkoukan ingin dijauhkan dari malapetaka tuh aku gagalkan semuanya. Saat kita tdk mendapat apa yg kita inginkan maka berbaik sngkalah kpd Allah Azza wajalla. Pintu yg pertama inin meLapangkan hati karena dgn melapangkan hati kita akan mendapatkan BuahNya yaitu berbaik sangka dan yakin kpd Allah Azza wajalla. Buah berikut dari lapang hati adalah yakin karena Allah pasti akan membantunya dlm setiap kesusahan.
2.jalan pintu yg kedua adalah melepaskan dosa, Bagaimana Allah menolong kita sedangkan kita masih berbuat dosa dlm
Hadits Nabi Sholallahu 'Alahi wasallam bersabda
ﻋَﻦْ ﺛَﻮْﺑَﺎﻥَ، ﻗَﺎﻝَ: ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ اﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ اﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ: « … ﻭَﺇِﻥَّ اﻟﺮَّﺟُﻞَ ﻟَﻴُﺤْﺮَﻡُ اﻟﺮِّﺯْﻕَ ﺑِﺎﻟﺬَّﻧْﺐِ ﻳﺼﻴﺒﻪ»
Dari Tsauban bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: (Sesungguhnya seseorang akan terhalang dari rezekinya karena dosa yang ia lakukan” (HR Ibnu Majah).
Allah akan menutup pintu rizki sedangkan engkou msih berbuat dosa
3.Memperbnyak doa klo kita serius sama Allah maka seriuslah dlm berdoa
Aku sesuai persangkaan hamba-Ku, hingga bagaimana balasan mengingat Allah dibahas dalam hadits dari Kitab Riyadhus Sholihin berikut ini.
Hadits #1435
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( يَقُوْلُ اللهُ تَعَالَى : أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي ، وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِي ، فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ، ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي ، وَإِنْ ذَكَرنِي فِي مَلَأٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلأٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada pada itu (kumpulan malaikat).” (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 6970 dan Muslim, no. 2675]
Faedah dari Hadits:
• Allah bersama hamba-Nya yang beriman dengan sifat ma’iyah (kebersamaan) yang khusus yaitu dengan memberi perhatian, penjagaan, taufik, dan pertolongan.
• Allah bersama hamba-Nya ketika ia mengingat-Nya, maksudnya Allah bersamanya dengan rahmat-Nya, memberinya taufik, hidayah dan perhatian. Adapun firman Allah Ta’ala (yang artinya), “Dan Dia bersama kalian di mana saja kalian berada”, yaitu dengan ilmu Allah. Hal ini dinyatakan oleh Imam Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim, 17:3.
• Jika seseorang mengingat Allah (berdzikir kepada Allah) di suatu kumpulan, Allah akan menyanjungnya di sisi makhluk-Nya yang mulia (yang lebih baik dari kumpulan tersebut).
• Berhusnuzhan kepada Allah.Maka doa kita harus serius dan yakin sperti anak kecil yg meminta sesuatu kpd org tuanya merengek² nah sperti itulah kita meminta dan berdoa kpd Allah Azza wajalla agar dikabulkan.
4.pintu keajaiban yg diberikan Allah kpd Hambanya yg terakhir adalah memberikan kemudahan kpd orng lain. Memudahkan kesulitan org lain seperti dlm Hadits Rosulullah Sholallahu 'Alaihi wasalm bersabda
وَعَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللَّهُ عَلَيْهِ فِيْ الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللَّهُ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، وَ اللَّهُ فِيْ عَوْنِ الْعَبْدِ مَاكَانَ الْعَبْدُ فِيْ عَوْنِ أَخِيْهِ.” أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ.
Dari Abu Hurairah Radiyallahu anhu ia berkata: Rasulullah Sallallahu ‘alaihi Wasallam bersabda: “Barangsiapa yang meringankan kesusahan seorang mukmin di antara kesusahan-kesusahan dunia, niscaya Allah akan meringankan kesusahannya di antara kesusahan-kesusahan hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang sedang kesulitan, niscaya Allah akan memberinya kemudahan di dunia dan akhirat. Dan barangsiapa menutupi (aib) seorang muslim, niscaya Allah akan menutupi (aibnya) di dunia dan di akhirat. Allah akan selalu menolong seorang hamba selama ia mau menolong saudaranya.” (HR. Muslim).*
Dikisahkan seroang profesor yg jatuh terkena penykit tersumbat pembuluh darah lalu si profesor itu suatu waktu makan direstoran lalu melihat seorng nenek² yg memunguti daging² kecil dari tukangnya lalu si profesor tersbut menghampiri nenek itu dan bertanya nenek ngpain mungutin daging² sisa ini si nenek menjawab untuk anak cucuku dirumah lalu siprofesor itu memangil ceo tukang daging itu dan membelikan daging trsbut untuk nenek²itu dan memberikan daging setiap hari 1-2kg perhari selama setahun setelah itu profesor diperiksa lagi Alhamdulillah pnykitnya tiba² hilang bgtu saja dgn Izin Allah maka hikmah dari bersedekah dan meringankan beban orng lain adalah Allah akan meringankan beban kesulitan kita nantinya.
Inilah buah dari membantu kesulitan orng lain Barangsiapa yang meringankan kesusahan seorang mukmin di antara kesusahan-kesusahan dunia, niscaya Allah akan meringankan kesusahannya di antara kesusahan-kesusahan hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang sedang kesulitan, niscaya Allah akan memberinya kemudahan di dunia dan akhirat. Klo kita ingin mendapatkan sesuatu yg besar maka bersedekah dgn modal yg besar dan ikhlas hanya mengaharap ridho Allah Azza wajalla.
Kesimpulanya adalah semua orng bisa mendapatkan keajaiban dari Allah Azza wajalla baik Nabi Rosul shabat wali ulama bahkan kita sendiri ada 5 point:
1.mempunyai hati yg ikhlas(memurnikan hati hnya untuk Allah semata) dan lapang hati karena dgn melapangkan hati akan memberikan buah yg agung yaitu berbaik sangka kpd Allah Azza wajalla
2.yakin mksudnya yakin akan taqdir Allah dan yakin akan terwujudnya doa yg kita panjatkan kpdNya.
3.Bersih dari Noda² dosa baik dosa besar maupun kecil karna Allah Azza wajalla akan memberikan keajaiban kpd hamba yg mau membersihkan hatinya dari noda² tersbut karena jika hmba miliki noda dosa Allah menutupi pintu rezekinya.
4.memperbnyak doa karena doa itu adalah inti daru ibadah Rasulullah Sholallahu 'Alaihi wasalam bersabda,
الدُّعَاءُ مُخُّ الْعِبَادَةِ
Artinya: "doa itu merupakan inti dari ibadah"
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةُ
”Doa adalah ibadah.” (HR. Tirmidzi no. 2969. )
5.memudahkan kesulitan orng lain
Barangsiapa yang meringankan kesusahan seorang mukmin di antara kesusahan-kesusahan dunia, niscaya Allah akan meringankan kesusahannya di antara kesusahan-kesusahan hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang sedang kesulitan, niscaya Allah akan memberinya kemudahan di dunia dan akhirat.
Barakallahu fiikum
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
✍️"Al Faqir Abu Ibrohim" (Tim Dakwah 🕌 DKM Masjid Al Kautsar - Kajian Pekanan)